Rekomendasi Lagu Korea Ballad (2)

Annyeonghaseyo...

Mian, mianhaeyo aku lama gg update tulisan tentang ini. Terlalu banyak kegiatan dan banyak juga yang harus dilakuin, hehehe #ngeles. Mengingat aku pernah menulis bagian pertama dari tulisan ini, aku jadi pengin nulis bagian keduanya. Emm... sebenarnya lagu-lagu ini yang biasa aku putar saat aku lagi sedih dan benar-benar menggambarkan perasaanku banget. Bahkan beberapa kali aku meneteskan air mata hanya karena sebuah lagu yang sangat sesuai dengan apa yang aku rasakan sekarang. Yah, begitulah cara kerja lagu yah.. OK deh, langsung aja aku sebutin lagu-lagunya dan silahkan download sendiri :D

1. Tiffany SNSD - One Step Closer

Nah, nah, nah.. Ini dia lagu yang selalu buat aku nangis bahkan setiap kali aku mendengarnya. Entah kenapa lagu ini benar-benar bisa membuat aku merasakan akulah yang menjadi seseorang dilagu itu. Apalagi ditambah liriknya yang aduhh.. kena banget deh ya.. Intinya di lagu ini sih tentang hubungan dua orang (namja-yeoja) yang sudah lama saling mengenal dan bahkan sangat dekat sekali. Nah, mereka sama-sama memiliki perasaan suka tapi tak ada yang mengatakannya. Si yeoja itu benar-benar sangat menghargai waktu kebersamaan mereka dan berharap hubungan mereka lebih dari sekedar hubungan pertemanan.

2. 2 PM- Suddenly

I love this song so much.. Lagu ini benar-benar sangat berbeda dari lagu-lagu 2 PM biasanya. Slow gimana gitu dan suara member-member 2 PM itu wihhhh merinding.. Lagu yang menceritakan tentang namja yang baru saja ditinggalkan pacarnya dan dengan tiba-tiba teringat semua hal tentang mantan pacarnya itu. Overall, aku suka lagu ini dan langsung kena di kuping aku. So, listen this song and you will like too.

3. SNSD - Not Alone

Soshi.... Siapa yang tidak mengenal 9 cewek cantik ini sih? Lagu-lagu mereka memang easy-listening banget. Lagu jepang ballad ini adalah lagu yang benar-benar menyentuh bagi Sone, like me. Lagu yang menceritakan jika kau itu tidak sendirian, ada orang-orang disekitarmu dan akan selalu disekitarmu. Alunan lembut piano di awal lagu benar-benar bisa membuat siapapun yang mendengar lagu ini langsung menyukainya. Apalagi suara-suara merdu member-member SNSD yang sangat cocok dengan lagunya, menambah lengkap lagu ini.

4. Han Seungyeon - Because Of Love

Ini sebenarnya lagu soundtrack Warrior Baek Dong Soo. Tapi lagu ini merupakan salah satu lagu yang tepat banget menggambarkan bagaimana perasaan seseorang yang selalu terluka karena cinta. Meskipun dia berkata dia tak apa-apa jika terluka tapi tetap saja dia akan terluka. Yah, begitulah rumitnya yang namanya cinta. Lol.

5. SNSD - Stay Girls

Lagunya aku dan cewek banget. Siapa sih cewek yang tak mau jika terus dianggap cewek? Yah, every girls wants they are still a girl not a women. Satu lirik yang aku suka di lagu ini adalah "Be ladies, but we Stay girls. Hold on to our hearts because we haven’t lost" Itu kena banget di aku.. Lol

Okay, segini dulu yah,,

Aku bakalan balik lagi nanti, annyeong..

The Mortal Instrument: City Of Bones (Movie)

"If I'm not human then what am I?"

Itu adalah salah satu quote di film yang sedang booming dan diprediksi bisa menggantikan Harry Potter dan The Hunger Game. Ya, The Mortal Instrument: City Of Bones. Siapa sih yang tak tahu film ini? Bagi para shadowhunters pasti tahu film yang diangkat dari sebuah novel bestseller di New York ini. Film ini memang seri pertama dari lima seri The Mortal Instrument dan seri keduanya sedang dalam proses syuting saat ini. Rencana perilisan untuk seri keduanya adalah tahun depan, 2014.

The Mortal Instrument: City Of Bones ini mengisahkan seorang gadis asal Brooklyn berumur 16 tahun bernama Clary Fray (Lily Collins) sedang mengunjungi sebuah club malam bersama temannya Simon Lewis (Robert Sheehan). Disana dia menjadi saksi sebuah pembunuhan yang dilakukan oleh tiga orang yang ternyata adalah seorang shadowhunters (pemburu iblis) dengan tatoo-tatoo aneh di seluruh badan mereka. Itu adalah awal pertemuan Clary dengan para shadowhunters yang bertugas untuk melindungi bumi dari para iblis. Ini juga awal pertemuan Clary dengan Jace (Jamie Campbell Bower) salah seorang shadowhunters yang bertampang seperti malaikat dengan sedikit hmmm menyebalkan.

Mungkin lebih lengkapnya kalian menontonnya sendiri, rasanya tak adil jika aku menuliskan semua cerita lengkapnya. Tapi kali ini aku mau berbagi profil dari cast-cast The Mortal Instrument yang jujur saja sedang benar-benar membuatku berpaling dari dunia kpopers (nah loh?) Tapi tenang My Ninth Goddess, Girls' Generation.. I'm still your fans if you're still Girls' Generation :* (kembali ke topik) So, ini beberapa profil dari pemain-pemain The Mortal Instrument: City Of Bones Movie..

1. Lily Collins

Lily Collins as Clary Fray

 

Pemain Clary Fray dengan tinggi badan 1,65 meter ini lahir di Guildford, Surrey, Inggris pada tangga; 18 Maret 1989 dengan nama lahir Lily Collins Jane. Meskipun lahir di Inggris, Lily Collins pindah ke Los Angeles dengan ibunya, Jill Tavelman, pada usia 5 saat orangtuanya berpisah. Dia tampil di Akademi Pemuda untuk Seni Drama sebagai seorang anak, tapi minat utamanya adalah jurnalisme. Dia mulai menulis kolom ("NY Confidential") untuk majalah Inggris Elle Girl saat dia masih remaja serta memberikan kontribusi ke majalah Seventeen, Teen Vogue, dan majalah Los Angeles Times dan menjadi jurnalis utama "Jurnalisme Broadcast" di University of Southern California.Setelah beberapa penampilan televisi pertama sebagai presenter/ reporter (seperti kampanye Presiden AS 2008 sebagai tuan rumah di acara Nickelodeon, "Nick News with Linda Ellerbee: Kids Pick the President" (2000)), dia membuat beberapa penampilan di "90210" (2008) pada tahun 2009. Peran yang lebih dramatis diikuti dan dia menjadi perhatian publik saat dia memenangkan peran utama dalam Mirror Mirror (2012/I) sebagai Snow White.

Clary Fray at Her Room

Artis muda berbakat dengan ciri khas alisnya yang tebal ini kuliah di University of Southern California. Lily telah menyelenggarakan beberapa acara televisi dan telah terlibat dalam akting dan modeling sejak masih kecil. Dia adalah adik tiri dari Simon Collins dan Joely Collins yang notabene adalah anak dari Phil Collins dengan istri pertamanya, Andrea Collins, dan kakak tiri dari Nicholas dan Matthew, anak Phil dengan istri ketiganya. Simon adalah seorang musisi Kanada dan Joely adalah aktris Kanada.

Lily mengikuti audisi untuk peran "Snow White" di  Snow White and the Huntsman (2012) namun kalah dari Kristen Stewart. Dia kemudian menggantikan Saoirse Ronan sebagai "Snow White" dalam film, Mirror Mirror (2012/I). Awalnya menerima tawaran dalam Evil Dead (2013) tapi kemudian membatalkan perannya karena jadwalnya yang padat. Perannya digantikan oleh peran Jane Levy. Lily menduduki peringkat # 4 di People Magazine's 2012 World's 'Most Beautiful' Women. Dan lagu "You'll Be In My Heart" yang dibuat oleh ayahnya didedikasikan untuknya. Maxim bahkan menyebutnya salah satu dari "Hottest Daughters of Rock Stars" di tahun 2009.

Lily memenangkan 'Pandora Breakthrough Artist Award' at Glamour's Women of The Year Awards 2012'. Dia telah melakukan pekerjaan jurnalistik untuk berbagai media , termasuk Nickelodeon dan Remaja Vogue. Lily suka bepergian dan sangat menikmati waktunya di sekolah. Dia sering mengunjungi tempat-tempat dia belajar untuk melanjutkan pendidikannya. Salah satu audisi pertamanya adalah untuk Twilight (2008/I). Dia mengikuti audisi untuk "Bella Swan", tapi lagi-lagi  Kristen Stewart yang mendapat peran itu. Lily mencintai barang antik tua dan sesuatu yang vintage dan juga mengumpulkan mereka. Dia juga berteman dekat dengan Kevin Zegers dan Jamie Campbell Bower, salah satu co-star di The Mortal Instrument: City Of Bones.

 Lily Collins, Kevin Zegers, Jamie Campbell Bower and Jemima West

Karena Lily dibesarkan di Inggris di pedesaan dengan lahan pertanian dan hutan, dia banyak membaca dongeng sebelum tidur dan dia menjadi gadis muda yang mencintai dongeng. Motto hidup Lily yang sampai sekarang masih dia pegang dengan kuat, "Keputusan adalah ketidakpastian tanpa akhir kehidupan bahwa kita tidak akan tahu apakah mereka benar sampai akhir, jadi lakukan yang terbaik yang kau bisa dan berharap itu benar". Lily berkata, "Aku tertarik pada peran yang memiliki substansi yang nyata, yang tidak hanya korban atau gadis remaja atau pacar". Di sebuah wawancara yang lain, dia juga berkata "Aku tidak suka membaca hal-hal yang orang katakan di Internet karena aku tahu begitu banyak jika itu tidak benar. Aku tidak ingin membuang-buang waktuku mengkhawatirkan apa yang orang lain pikirkan. Aku hanya ingin fokus pada kemampuan untuk melakukan proyek keren".

Mengenai alisnya yang menjadi ciri khasnya, dia berkata "Ini seperti menggangguku (alis yang besar dan penuh). Aku bahkan memetik mereka sekali jadi aku akan bisa menyesuaikan diri, tapi aku membenci mereka dan tidak bisa menunggu mereka untuk tumbuh kembali. Dan sekarang aku sangat menyukai alisku. Aku menyadari hal-hal aneh yang membuatmu berbeda adalah apa yang membuatmu cantik".
Dalam sebuah wawancara, Lily juga berkata pada orang-orang yang menonton filmnya. Katanya, "Ini sangat-sangat manis saat gadis kecil datang kepadaku atau saat orang datang dan mengatakan bahwa mereka menyukai film atau bahwa mereka telah menyaksikan dengan keluarga mereka dan bahagia dan tertawa. Itu, bagiku, jika aku bisa membantu membuat orang menjadi bagian dari cerita, itulah yang paling aku nikmati".

2. Jamie Campbell Bower

Jamie Campbell Bower lahir pada tanggal 22 November 1988 di London, Inggris dengan nama lahir James Campbell Bower Metcalfe dan tinggi badannya sekarang 1,83 meter. Jamie memiliki cinta untuk melakukan dan untuk menjadi sorotan. Dia merupakan mantan anggota dari Youth Music Theatre Nasional . Jamie adalah seorang penyanyi yang baik dan  menjadi vokalis di sebuah band bernama "The Darling Buds". Dia juga seorang model untuk Pilih Model Management. Dia berasal dari London dan pergi ke sekolah swasta di Bedales Sekolah di Hampshire. Sementara masih di sekolah di sana, dia diberitahu bahwa dia telah mendapat bagian dari "Anthony" di "Sweeney Todd : The Barber of Fleet Iblis Street", yang dia direkomendasikan untuk audisi untuk oleh teman keluarga, Laura Michelle Kelly.

Bower kemudian melanjutkan untuk membintangi RocknRolla (2008) sebagai "Rocker" yang disutradarai oleh Guy Ritchie. Dia akan membuat penampilan sebagai "Caius", anggota dari coven Volturi, dalam franchise tween yaitu The Twilight Saga: New Moon (2009) bersama aktor seperti rekan Brit Robert Pattinson dan Kristen Stewart. Bower akan terlihat juga dalam seri Twilight berikutnya, The Twilight Saga: Eclipse (2010) dan The Twilight Saga: Breaking Dawn - Part 1 (2011). Dia juga akan bergabung dengan "Harry Potter" berperan sebagai " Gellert Grindelward " di Harry Potter and the Deathly Hallows: Part 1 (2010) dan Harry Potter and the Deathly Hallows: Part 2 (2011). Dalam The Mortal Instrument: City Of Bones ini, Jamie berperan sebagai Jace Wayland, seorang shadowhunter yang sikapnya sangat menyebalkan.

Mantan pacar dari Bonnie Wright ini bersekolah Bedales dan suka berpakaian seperti mouse untuk Halloween. Dia model pakaian untuk desainer mantan pacarnya Zoe Graham. Dia memiliki adik bernama Samuel.

Jamie juga mantan pacar dari co-starnya di The Mortal Instrument Lily Collins dan hubungan mereka berakhir setelah proses pembuatan The Mortal Instrument: City Of Bones selesai. Tetapi mereka memutuskan untuk tetap bersahabat dan saling mendukung satu lain baik dalam promosi film mereka sendiri maupun di luar itu. Saat masih bersama, mereka bahkan tak menyembunyikan hubungan mereka dari paparazzi, terbukti dari beberapa foto mereka yang terlihat bersama di beberapa jalan-jalan besar di Amerika. Check out foto-foto mereka..

Ini sedikit scene mereka di The Mortal Instrument: City Of Bones

3. Robert Sheehan

Robert Sheehan lahir pada tanggal 7 Januari 1988 di Portlaoise, County Laois, Irlandia. Nama lahirnya adalah Robert Michael Sheehan. Tinggi badannya sekarang adalah 1,83 meter. Dia berambut keriting berantakan dan memiliki seorang kakak bernama Brendan yang seorang broker hipotek. Dia adalah anak bungsu dari tiga saudara. Film favoritnya adalah American Beauty (1999). Awalnya dia tidak yakin tentang memiliki karir di dunia akting, hingga mendapatkan pengakuan untuk Red Riding Trilogy.

Dalam The Mortal Instrument: City of Bones dia berperan sebagai  Simon Lewis, sahabat dari Clary Fray (Lily Collins).

Simon Lewis

Dalam film, dia selalu berada di sisi Clary karena diam-diam dia juga mencintai Clary. Dia sempat mendapat beberapa masalah dengan Vampire yang pada akhirnya membuat Clary dan para shadowhunter masuk ke sarang Vampire untuk membebaskannya.

4. Kevin Zegers

 

Cowok ganteng yang bermain sebagai Alec Lightwood ini lahir pada tanggal 19 September 1984 di Woodstock, Ontario, Kanada dengan nama lahir Kevin Zegers Joseph. Julukannya adalah Ziggy dan tinggi badannya 1,78 meter. Kevin memulai akting pada usia 6 tahun. Dia telah memiliki lebih dari 30 iklan dan juga melakukan beberapa pemodelan di London. Dia memiliki rambut gelap pirang/warna alami coklat dan saat ini tinggal di Toronto, Kanada. 

 

Kevin baru saja menikah pada tanggal 3 Agustus 2013 dengan wanita cantik bernama Jamie Feld. Saat pernikahannya, dua sahabatnya Lily Collins dan Jamie Campbell Bower datang. Dia memiliki dua saudara perempuan, Krista dan Katie Zegers. Katie memiliki lima anak, si kembar Chloe dan Mallory, Brady, Kobe dan Finley. 

 

Kevin adalah seorang atlet yang bermain seumur hidup pada di sekolah sepak bola dan tim basket , dia juga seorang penggemar golf dan angkat besi. Pada Februari 2002, dia bermain di tim basket Knights selebriti Hollywood California. Dia dikenal sebagi George di film Air Bud.

5. Jemima West

 

Jemima West berperan sebagai Isabelle Lightwood, yaitu seorang shadowhunters yang juga saudara dari Alec Lightwood. Dia seorang shadowhunter yang cukup tangguh untuk seorang shadowhunters perempuan.

 

 

Bonus foto :

 

sedang mengunjungi sebuah club di kota New York. Tanpa disangka-sangka dia menjadi saksi pembunuhan oleh 3 pemuda yang memiliki tattoo aneh ditubuhnya. Pembunuhan itu dilakukan di tengah keramaian club. Tapi hanya Clary yang bisa melihat para pembunuh ini.

Baca selengkapnya di KVLT Webzine: Film “The Mortal Instruments: City of Bones” Kisah Awal Para Pemburu Kegelapan http://kvltmagz.com/?p=25525s

sedang mengunjungi sebuah club di kota New York. Tanpa disangka-sangka dia menjadi saksi pembunuhan oleh 3 pemuda yang memiliki tattoo aneh ditubuhnya. Pembunuhan itu dilakukan di tengah keramaian club. Tapi hanya Clary yang bisa melihat para pembunuh ini. Inilah awal perjumpaan Clary dengan para Shadowhunters, para pejuang yang bertugas melindungi bumi dari para iblis. ini jugalah awal perjumpaan Clary dengan Jace, salah seorang shadowhunters yang bertampang seperti malaikat dengan kelakuan menyebalkan. Kurang dari 24 jam, Clary dibawa ke dunia Shadowhunters secara paksa, karena ibunya diculik dan dirinya diserang oleh para iblis. Tapi kenapa para iblis ingin menyerang manusia biasa seperti Clary dan ibunya? Hal ini juga ingin diketahui oleh para Shadowhunters yang sekarang bertugas untuk melingdungi Clary.

Baca selengkapnya di KVLT Webzine: Film “The Mortal Instruments: City of Bones” Kisah Awal Para Pemburu Kegelapan http://kvltmagz.com/?p=25525

sedang mengunjungi sebuah club di kota New York. Tanpa disangka-sangka dia menjadi saksi pembunuhan oleh 3 pemuda yang memiliki tattoo aneh ditubuhnya. Pembunuhan itu dilakukan di tengah keramaian club. Tapi hanya Clary yang bisa melihat para pembunuh ini. Inilah awal perjumpaan Clary dengan para Shadowhunters, para pejuang yang bertugas melindungi bumi dari para iblis. ini jugalah awal perjumpaan Clary dengan Jace, salah seorang shadowhunters yang bertampang seperti malaikat dengan kelakuan menyebalkan. Kurang dari 24 jam, Clary dibawa ke dunia Shadowhunters secara paksa, karena ibunya diculik dan dirinya diserang oleh para iblis. Tapi kenapa para iblis ingin menyerang manusia biasa seperti Clary dan ibunya? Hal ini juga ingin diketahui oleh para Shadowhunters yang sekarang bertugas untuk melingdungi Clary.

Baca selengkapnya di KVLT Webzine: Film “The Mortal Instruments: City of Bones” Kisah Awal Para Pemburu Kegelapan http://kvltmagz.com/?p=25525

edang mengunjungi sebuah club di kota New York. Tanpa disangka-sangka dia menjadi saksi pembunuhan oleh 3 pemuda yang memiliki tattoo aneh ditubuhnya. Pembunuhan itu dilakukan di tengah keramaian club. Tapi hanya Clary yang bisa melihat para pembunuh ini. Inilah awal perjumpaan Clary dengan para Shadowhunters, para pejuang yang bertugas melindungi bumi dari para iblis. ini jugalah awal perjumpaan Clary dengan Jace, salah seorang shadowhunters yang bertampang seperti malaikat dengan kelakuan menyebalkan. Kurang dari 24 jam, Clary dibawa ke dunia Shadowhunters secara paksa, karena ibunya diculik dan dirinya diserang oleh para iblis. Tapi kenapa para iblis ingin menyerang manusia biasa seperti Clary dan ibunya? Hal ini juga ingin diketahui oleh para Shadowhunters yang sekarang bertugas untuk melingdungi Clary.

Baca selengkapnya di KVLT Webzine: Film “The Mortal Instruments: City of Bones” Kisah Awal Para Pemburu Kegelapan http://kvltmagz.com/?p=25525

edang mengunjungi sebuah club di kota New York. Tanpa disangka-sangka dia menjadi saksi pembunuhan oleh 3 pemuda yang memiliki tattoo aneh ditubuhnya. Pembunuhan itu dilakukan di tengah keramaian club. Tapi hanya Clary yang bisa melihat para pembunuh ini. Inilah awal perjumpaan Clary dengan para Shadowhunters, para pejuang yang bertugas melindungi bumi dari para iblis. ini jugalah awal perjumpaan Clary dengan Jace, salah seorang shadowhunters yang bertampang seperti malaikat dengan kelakuan menyebalkan. Kurang dari 24 jam, Clary dibawa ke dunia Shadowhunters secara paksa, karena ibunya diculik dan dirinya diserang oleh para iblis. Tapi kenapa para iblis ingin menyerang manusia biasa seperti Clary dan ibunya? Hal ini juga ingin diketahui oleh para Shadowhunters yang sekarang bertugas untuk melingdungi Clary.

Baca selengkapnya di KVLT Webzine: Film “The Mortal Instruments: City of Bones” Kisah Awal Para Pemburu Kegelapan http://kvltmagz.com/?p=25525

Waiting For Nothing

Menunggu sesuatu yang tidak pasti adalah hal yang sedang aku lakukan akhir-akhir ini. Banyak hal yang memang aku pikirkan dan sempat beberapa kali memutuskan untuk Stop This Condition, but you know that I still can't let it go because I've already waiting for nothing for the first time I have this feeling. Sayang gitu kalau dengan begitu saja melepasnya dan membiarkannya pergi tapi aku juga berpikir, why guys always egoistic? Did he don't know how I feel know? How about of you are waiting for nothing? What should you do if you are in my condition?

Sebenarnya hal-hal seperti ini sudah malas aku bahas karena toh sama aja bagi siapapun yang sedang berada di kondisi seperti ini. Yah, aku cuma berharap siapapun, tolong jangan pernah membiarkan kalian mengatakan "waiting for nothing" yah untuk siapapun. Aku berharap tak ada yang berada di keadaan seperti ini yang sebenarnya bisa dikatakan bodoh. Yes, I'm really really stupid girl! Is because of you and you know that maybe I can hate you if you still make me WAITING FOR NOTHING!

When Rain is Falling Down, I Just Keep Thinking About You...

"Aku sering menutup mataku dan aku bisa melihatmu tersenyum. Meskipun hatimu itu milikku, tapi bagiku terasa sangat hampa. Setiap malam aku berbaring dan terjaga, berpikir mungkin kau tak mencintaiku seperti aku selalu mencintaimu. Tapi bagaimana bisa kau mencintaiku seperti aku mencintaimu jika kau bahkan tak pernah melihatnya langsung di mataku? Aku tak pernah merasa seperti ini menjadi begitu jatuh cinta, memiliki seseorang tapi begitu kesepian"

 

Sebenarnya sepenggal tulisan itu sudah lama sekali aku tulis disebuah note pribadiku dan kali ini pun bukan musim hujan, artinya tak ada hujan sama sekali.. Kenapa aku menulis hal seperti itu? Emm mungkin karena alasannya adalah saat itu hujan sedang turun dengan derasnya dan aku tak pernah melihat langit semendung itu di atas bumiku. Aku sedang merindu, tapi tak bisa dikatakan merindu. Aku sedang bimbang, tapi tak tahu alasan kenapa aku bimbang. Banyak hal yang sedang dipikirkan saat itu dan entah bagaimana dan kenapa aku teringat seseorang meskipun aku sendiri tak tahu kenapa tiba-tiba aku bisa mengingat orang itu.

"Aku memang suka hujan, karena hujan membawa perasaan sedih juga bahagia"..

Aku ingat kutipan sebuah drama dimana salah satu member SNSD (Girlgroup asal Korea yang aku sukai) menjadi peran utamanya, Im Yoona di Love Rain. Apa yang dia katakan saat itu memang benar tentang hujan karena hujan benar-benar bisa membawa kedua perasaan itu datang bersama di waktu yang sama. Aneh bukan? Tapi itulah yang terjadi saat itu padaku. Hujan datang, akan selalu membuatku merasakan apa itu perasaan sedih dan bahagia di saat yang sama, membuatku selalu mengingat seseorang yang sampai sekarang aku sendiripun tak begitu yakin dengannya...

Satu hal yang pasti, aku selalu suka langit yang mendung tanpa hujan...

-One Step Closer-

Tell me of a love that’s like a dream
You’re feeling it too
I know you had many reasons why you couldn’t say

It’s alright, love that’s felt for the first time
Won’t be easy for both of us
But they are precious days that we will go through together

Because I can see you again
Laughter keeps seeping out
We waited for such a long time
We did, you and I

Thank you for helping me find my lost smile
And making my dull heart feel overwhelmed again with your warm smile
When I am tired and falling down

Because I can hold you again
Tears keep falling down
I was very lonely but I hope we can walk together
Step by step

Now that we can be together
Tears keep falling down
This was what we really wanted
We did – let’s be together forever

(Tiffany, One Step Closer Translation)

The History Of Girls' Generation

Guys, kalian tahu kan Girls' Generation atau SNSD ? Kalo kalian KPOPers kalian pasti tahulah dengan Girlband yang paling terkenal di Korea sekarang, bahkan di dunia.
Kalian juga pasti tahu, kalo SNSD itu awalnya tidak berkonsep 9 orang. Nah, trus berapa orang?
Kita flashback ke belakang yuk...

SNSD mengalami 5 perubahan formasi
^ Formasi 1
SNSD terdiri dari 11 member, yaitu Lee Yeon-hee, Hwang Bo-ra, Bae Seok-bin, Zhang Liyin, Jessica Jung, Kim Hyoyeon, Kwon Yuri, Choi Sooyoung, Im Yoona, Seo Juhyun, Kim Yejin.
Leader : Lee Yeon-hee
Maknae : Kim Yejin

Sayangnya formasi awal ini tidak bertahan lama dengan keluarnya Lee Yeon-hee, Hwang Bo-ra, Zhang Liyin dan Kim Yejin. Tapi, walaupun tidak jadi debut dengan trainee-trainee lain, sekarang mereka terkenal sebagai artis, yaitu Lee Yeon-hee dan Hwang Bo-ra. Sementara Zhang Liying terkenal sebagai penyanyi solo sekarang dan Kim Yejin sempat menajdi model di MV Amigo milik Shinee.

^ Formasi 2
Masih dengan konsep 11 gadisnya, dengan anggota : Seo Hyun-jin, Park Soyeon, Jessica Jung, Kim Hyoyeon, Kwon Yuri, Choi Sooyoung, Stella Kim, Im Yoona, Jang Hajin, Seo Juhyun, Lee Hwanghee
Leader : Seo Hyun-jin
Maknae : Lee Hwanghee

Dalam formasi ini, Seo Hyun-jin yang merupakan anggota termuda dari grup SM (M.I.L.K) yang sudah bubar ini dipilih menjadi main vocalist. Park Soyeon yang sekarang menjadi bagian dari girlband T-Ara juga sebagai main vokalist dalam formasi ini. Stella Kim yang berdarah Korea-Amerika pun selain menjadi main vokalis juga sebagai face of the grup. Tapi dengan beberapa alasan formasi ini diganti.

^ Formasi 3
SNSD memang sengaja dirilis dengan konsep 11 orang, dan SM tetap mempertahankan konsep itu, karena sampai formasi ke 3 ini SM tidak berupaya untuk mengganti konsep awal mereka.
Anggota : Park Soyeon, Kim Taeyeon, Jessica Jung, Stephanie Hwang, Kim Hyoyeon, Kwon Yuri, Choi Sooyoung, Stella Kim, Im Yoona, Jang Hajin, Seo Juhyun.
Leader : Park Soyeon
Maknae : Seo Juhyun

Formasi inilah yang paling terkenal dan netizen mulai menjuluki mereka sebagai Super Girls. Bahkan SM berencana untuk mendebutkan formasi ini. Kedua anggota baru (Kim Taeyeon dan Stephanie Hwang) sama-sama ditemukan SM pada tahun 2004. Sayangnya, Stella Kim dan Jang Hajin memutuskan untuk keluar dengan alasan ingin fokus kuliah.

^ Formasi 4
SM akhirnya mengganti konsep mereka, SM menambahkan 1 orang dalam girlband yang akan segera didebutkan itu. Dan 12 orang itu adalah Park Soyeon, Kim Taeyeon, Jessica Jung, Lee Soonkyu, Stephanie Hwang, Kim Hyoyeon, Kwon Yuri, Choi Sooyoung, Im Yoona, Seo Juhyun, Lee Hwanhee, Heo Chanmi
Leader : Park Soyeon
Maknae : Heo Chanmi

Lee Soonkyu masuk berkat rekomendasi dari staff SM, Ahyoomi. Tapi sebelumnya Soonkyu sempat menjadi trainne di agency lain yang sayangnya agency itu bangkrut. Heo Chanmi yang sekarang dikenal sebagai anggota Co-Ed dan 5Dolls masuk sebagai anggota termuda. Dan Lee Hwanhee direkrut kembali masuk ke proyek ini. Tapi Lee Hwanghee dan Heo Chanmi dikeluarkan dari grup, kemudian SM berencana untuk mendebutkan 10 trainee ini. Namun, karena latihan yang keras, Park Soyeon memutuskan untuk keluar dari grup.

^ Formasi Akhir
Setelah 4 kali bongkar pasang, akhirnya inilah formasi akhir dari grup yang sekarang kita kenal sebagai So Nyeo Shi Dae/Girls' Generation, dengan anggotanya Kim Taeyeon, Jessica Jung, Lee Soonkyu, Stephanie Hwang, Kim Hyoyeon, Kwon Yuri, Choi Sooyoung, Im Yoona, Seo Juhyun.
Leader : Kim Taeyeon
Maknae : Seo Juhyun

Music Career

Awal karier Girls' Generation dalam dunia musik dimulai sejak Juli 2007. Mereka tampil pertama kalinya secara tidak resmi dalam acara Mnet's School of Rock dengan membawakan single pertama mereka yang berjudul Into The New World. Kemudian sebulan kemudian, pada 5 Agustus 2007, Girls' Generation debut secara resmi di SBS Inkigayo dengan membawakan Into The New World.

Tidak lama kemudian, tepatnya bulan November 2007, Girls' Generation merilis 1st Album Girls' Generation. Lalu, awal tahun 2008 Girls' Generation memulai promo mereka untuk single kedua dari album mereka yang berjudul Kissing You dan single inilah yang membawa Girls' Generation memenangkan K-Chart KBS Music Bank untuk pertama kalinya dan juga menempati posisi #1 dalam acara serupa di SBS Inkigayo dan Mnet M. Countdown. Pada Maret 2008 SM merilis 1st Repackage Album Baby Baby.

Tahun 2009 adalah titik balik dari karier girlband ini. Setelah vakum cukup lama, SM merilis 1st Mini Album Gee pada Januari. Dalam waktu dua hari, single ini menduduki peringkat pertama di semua charts. Single Gee bahkan memegang rekor terlama menduduki peringkat pertama KBS Music Bank selama 9 minggu berturut-turut, sampai sekarang ini belum ada yang melampaui rekor mereka. Kemudian pada bulan Juni, Girls' Generation meluncurkan 2nd Mini Album Genie, dan lagi-lagi semua perhatian kpopers tertuju pada mereka. Karier Girls' Generation benar-benar meningkat tajam di tahun 2009, banyak sekali award-award bergengsi yang mereka dapatkan di tahun ini.

Album kedua Oh! rilis pada Januari 2010 dan seketika single Oh! merajai semua chart musik dalam waktu yang singkat. Kemudian melalui 2nd Repackage Album Run Devil Run dan melanjutkan promonya pada Maret 2010. Pertengahan Juni 2010, Girls' Generation mengumumkan sudah mengikat kontrak dan mulai bekerja dibawah Universal Music Japan. Single Jepang pertama mereka adalah Genie dan dirilis pada September 2010. Single kedua Jepang mereka yaitu Gee berhasil menduduki posisi #1 pada 26 Oktober 2010 di Oricon Daily Chart, dan lagi-lagi membuat mereka menjadi girlband non Jepang pertama yang berhasil meraih nomor satu pada daily chart. Keesokan harinya, 27 Oktober 2010, SM merilis 3rd Mini Album Hoot di Korea. Dalam waktu kurang dari 7 menit, Hoot berhasil mendominasi semua musik charts.

Awal tahun 2011 Girls' Generation bekerja sama dengan Intel Core dan mulai melakukan promo untuk lagu yang berjudul Visual Dreams. Tak lama kemudian pada pertengahan Januari, diumumkan bahwa Girls' Generation merilis Run Devil Run versi Jepang sebagai digital single yang dijadwalkan rilis pada 25 Januari 2011. Pada 27 April 2011, Girls' Generation merilis single Jepang ketiga Mr. Taxi/Run Devil Run. Mereka juga melakukan tur Jepang yang bernama The 1st Japan Arena Tour yang dimulai di Osaka pada 31 Mei. Hari pertama bulan Juni, mereka merilis album original Jepang yang bernama "Girls Generation". Setelah menyelesaikan tur mereka di Jepang, sekitar bulan Oktober 2011 Girls' Generation merilis 3rd album The Boys, dan single mereka The Boys dengan cepat menduduki peringkat #1 di berbagai chart musik.

Rekomendasi Lagu Korea Ballad (1)

Akhir-akhir ini aku lagi suka banget dengerin lagu-lagu ballad, terutama Korean Ballad...
dan aku akan merekomendasikan beberapa lagu yang menurutku enak di dengar,

1. Super Junior - Thank You
Meskipun aku belum tahu arti lagu ini, tapi sumpah dengerin suaranya member-member Super Junior disini buat merinding -___-v

2. Super Junior - A Day
Cewek mana sih yang nggak mau dinyanyiin lagu ini oleh seorang cowok? apalagi kalo ternyata cowok itu adalah cowok yang disukainya, so sweet banget pastinya. Lagu romantisnya Super Junior selain No Other, tapi aku lebih suka ini, jujur deh, karena nggak ada part rap nya :D

3. Na Yoon Kwon - If It Was Me
Jujur lagunya aku banget, ah no comment lah buat lagu ini. Thanks Kyuppa udah pernah nyanyiin lagu ini :*

4. IU - The Story I Didn't Know
Lagu ini tuh menceritakan tentang seorang cewek yang berpisah dari cowok yang dia sukai. Tapi si cowok itu sama sekali nggak ngucapin selamat tinggal gitu ke cewek itu, padahal si cewek berharap banget tuh. Bahkan si cewek itu nggak tahu cerita tentang cintanya sendiri

5. Kyuhyun Super Junior - The Way We Break Up
Melting banget dengerin suara Kyuppa disini.....
Dapet banget perasaan saat seseorang merelakan berpisah dengan orang yang dia cintai, dan jalan yang untuk berpisah itu bermacam-macam, hanya tergantung pilihan mereka. Dan dengan perlahan harus bisa melupakan cintanya yang sudah pergi itu, tapi nggak yakin bisa ngelupain atau nggak